MediaJawa – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Amuntai terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan dengan melakukan panen kangkung yang ke-5 kalinya. Kali ini, Lapas Amuntai berhasil memanen 56 kilogram kangkung segar yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan dapur Lapas sebanyak dua hari, Senin (24/2).
Program pertanian di Lapas Amuntai telah dimulai sejak beberapa bulan lalu dengan tujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan secara mandiri. Kepala Lapas Amuntai, Bapak Yosef Leonard Sihombing, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bukan hanya untuk mencukupi kebutuhan pangan di dalam Lapas, tetapi juga sebagai bagian dari upaya edukasi bagi para penghuni dalam bidang pertanian.
"Panen kali ini merupakan hasil kerja keras para penghuni yang turut serta dalam proses budidaya tanaman. Selain untuk kebutuhan dapur, kegiatan ini juga memberikan pengalaman berharga bagi mereka dalam mengelola lahan dan bertani," jelas Yosef.
Sebanyak 56 kilogram kangkung yang dipanen kali ini diharapkan cukup untuk memenuhi konsumsi sayuran di Lapas selama beberapa hari. Selain itu, kegiatan pertanian ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada pasokan luar dan memberikan kontribusi nyata dalam upaya ketahanan pangan di Lapas Amuntai.
Dengan keberhasilan panen kali ini, Lapas Amuntai berencana untuk terus mengembangkan program pertanian mereka dengan menanam berbagai jenis tanaman lainnya. Yosef berharap kegiatan ini dapat memperkuat ketahanan pangan jangka panjang, baik untuk penghuni Lapas maupun masyarakat sekitar.
- Lapas Amuntai