MediaJawa – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu dibawah naungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah (Kanwil Kemenkumham Sulteng) terus berupaya memberikan bekal keterampilan hidup yang bermanfaat bagi para anak binaannya. Salah satu program yang dijalankan adalah pelatihan berkebun, di mana mereka diajari cara menanam, merawat, hingga memanen berbagai jenis tanaman, Selasa, (1/10/2024).
Dengan semangat tinggi, anak-anak binaan terlihat antusias mengikuti setiap tahap pelatihan. Mereka dilatih oleh para petugas pembinaan yang berpengalaman serta diawasi langsung oleh jajaran pengawasan. Pelatihan ini bukan hanya berfokus pada keterampilan teknis, tetapi juga menanamkan nilai kesabaran, tanggung jawab, dan kerja sama.
Kepala LPKA Palu, Mohammad Kafi, menyebutkan bahwa program ini merupakan salah satu bentuk pembinaan yang dirancang untuk membangun kemandirian serta menyiapkan mereka agar mampu beradaptasi dengan kehidupan sosial di masa mendatang. “Kami berharap melalui kegiatan ini, anak-anak binaan dapat memiliki bekal keterampilan yang kelak bisa dikembangkan ketika mereka kembali ke tengah masyarakat,” ujarnya.
Tak hanya teori, anak-anak juga langsung mempraktikkan ilmu yang didapat dengan mengelola lahan kecil yang telah disediakan di area LPKA. Berbagai tanaman sayuran, seperti cabai, kangkung, dan terong, menjadi pilihan utama yang mereka rawat setiap hari.
“Hasil panennya nanti dapat kita nikmati bersama-sama, tentu ini juga merupakan suatu terobosan dalam menciptakan kekompakan para petugas dan anak binaan,” jelas Kafi
Sementara itu, Salah seorang anak binaan, AP, mengungkapkan rasa senangnya bisa mengikuti pelatihan ini. “Saya senang sekali bisa belajar berkebun. Dulu di rumah saya tidak pernah punya kesempatan seperti ini. Sekarang saya jadi tahu cara menanam dan merawat tanaman. Harapan saya, suatu saat nanti bisa punya kebun sendiri di rumah,” ucapnya.
Senada, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar, turut memberikan apresiasi dan dukungan penuh atas upaya yang dilakukan oleh LPKA Palu dalam membangun kemandirian anak binaan.
Ia juga berharap melalui kegiatan tersebut dapat memutus stigma negatif tentang anak binaan, serta membuka kesempatan bagi mereka untuk bangkit dan meraih masa depan yang lebih cerah.
“Pelatihan ini adalah langkah nyata dalam mempersiapkan anak-anak binaan agar memiliki keahlian yang bermanfaat. Ini bukan hanya soal memberikan keterampilan, tetapi juga membentuk mental mereka agar lebih percaya diri dan siap menghadapi tantangan hidup ke depannya. Saya sangat mengapresiasi inovasi ini dan berharap program ini bisa terus berkelanjutan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Hermansyah Siregar juga menekankan pentingnya kontinuitas pembinaan di LPKA Palu dan menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh segala program pengembangan anak binaan.
“Kami di Kanwil Kemenkumham Sulteng akan terus mendukung semua program yang dapat memajukan kualitas pembinaan. Ini adalah bagian dari tugas kami untuk memastikan setiap anak binaan mendapat kesempatan yang sama untuk memperbaiki diri dan menjadi pribadi yang lebih baik. Kami siap berkolaborasi dan memberikan bantuan yang diperlukan agar program-program seperti ini bisa memberikan dampak nyata,” pungkasnya.
- Kanwil Kemenkumham Sulteng
