MediaJawa – Sebanyak delapan petugas dari Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tengah (Kanwil Kemenkumham Sulteng) mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelayanan bagi Anak Binaan, Selasa, (17/9/2024).
Hal tersebut ditujukan guna meningkatkan kualitas pelayanan kepada anak binaan sebutan dari anak yang berhadapan dengan hukum guna dapat lebih optimal serta berdampak baik untuk pribadi sang anak maupun kemajuan daerah.
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Balai Diklat Hukum dan HAM Sulawesi Utara (Badikat Kumham Sulut) selama 14 hari dan terbagi menjadi dua Angkatan, dimulai sejak tanggal 17 September 2024 sampai dengan 28 September 2024, dengan metode Blended E-Learning (Klasikal dan PJJ) bertempat di Asrama Haji Tuminting Manado dan Badiklat Kumham Sulut Kota Bitung.
Mohammad Kafi selaku Kepala LPKA Palu, menekankan bahwa Bimtek ini bukan sekadar pelatihan biasa, tetapi bagian dari rencana besar LPKA Palu untuk meraih lebih banyak pencapaian, sekaligus berdampak positif bagi masyarakat.
“Kami ingin menjadikan LPKA Palu sebagai pionir dalam pembinaan anak, dengan petugas yang tidak hanya kompeten, tetapi juga berorientasi pada pelayanan yang penuh empati. Ini adalah salah satu upaya kami untuk terus melangkah lebih jauh," ujar Kafi.
Para petugas dibekali berbagai materi penting, mulai dari teknik konseling khusus anak hingga manajemen pelayanan yang lebih humanis. Selain itu, peserta juga akan diajarkan cara mengembangkan pendekatan berbasis hak anak, memastikan bahwa setiap anak binaan mendapatkan perlakuan yang layak dan bermartabat.
Tidak hanya itu, mereka juga diperkenalkan dengan metode pembinaan yang mampu membentuk karakter anak menjadi lebih positif, sehingga saat kembali ke masyarakat, mereka siap berkontribusi secara baik.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar, juga mengaku bahagia atas Bimtek tersebut, hal itu menurutnya sejalan dengan misinya yang selalu mendorong pentingnya inovasi dan profesionalisme di setiap lembaga pemasyarakatan.
Ia menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan tersebut untuk memperkuat profesionalisme dan kualitas layanan pemasyarakatan, khususnya di LPKA.
“Kami bangga dengan langkah LPKA Palu yang terus meningkatkan kemampuan SDM-nya. Ini sejalan dengan visi besar kami untuk menghadirkan layanan pemasyarakatan yang tidak hanya baik di mata regulasi, tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat luas,” tegas Hermansyah Siregar.
Ia mengimbau agar kedelapan pegawai tersebut untuk serius dalam mengikuti Bimtek, kata Hermansyah Siregar, dengan SDM yang semakin terlatih dan berkompeten, LPKA Palu diyakini siap menghadirkan layanan yang lebih optimal dan berfokus pada pengembangan anak binaan sebagai generasi penerus yang siap kembali ke masyarakat dengan nilai-nilai positif.
“LPKA Palu terus bergerak maju, menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang tidak hanya aman, tetapi juga penuh dengan harapan baru bagi setiap anak binaan yang ada,” pungkas Hermansyah Siregar.
- Kanwil Kemenkumham Sulteng
