MediaJawa - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Palu Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah terima kunjungan kerja Tim Audit Inspektorat Jenderal Kemenkumham Wilayah VI, Jumat (26/7). Kunjungan ini dalam rangka Penguatan dan monitoring terkait ketaatan pengelolaan keuangan dilingkungan Rutan Palu.
Bertempat di Ruang Kepala Rutan, Kunjungan Tim Audit Itjen Wilayah VI yang dipimpin oleh, Auditor Madya, Dwi Ari Wibowo bersama anggota dan turut didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sulteng, Ricky Dwi Biantoro, Kepala Bagian Umum Kanwil Kemenkumham Sulteng, Muhammad Wahab Marawali disambut hangat oleh Kepala Rutan Palu, Yansen dan Pejabat Struktural Rutan Palu.
Dalam pertemuan ini, Tim Itjen membahas langkah-langkah konkret yang harus dilakukan dalam upaya memperbaiki manajemen keuangan dan mencari solusi setiap kendala yang mungkin terjadi guna mewujudkan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel. Dwi Ari Wibowo juga menekankan pentingnya kolaborasi yang erat antara Itjen dan Kantor Wilayah serta Unit Pelaksana Teknis untuk mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan akuntabilitas dan kualitas pengelolaan Keuangan.
Pada kesempatan ini, Kadivpas, Ricky Dwi Biantoro menuturkan pihaknya akan terus melakukan monitoring dan evaluasi terkait peningkatan kinerja khususnya pada pengelolaan keuangan pada UPT Pemasyarakatan dilingkungan Kanwil Kemenkumham Sulteng. "Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap penggunaan dana di unit pelaksana teknis tersebut dilakukan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," ujar Ricky.
Senada dengan hal tersebut, Kepala Rutan Palu, Yansen mengucapkan terima kasih atas kunjungan dari Tim Audit Itjen Kemenkumham. “Penguatan dan himbauan ini akan menjadi bekal serta motivasi bagi kami dalam peningkatan kinerja terkait ketaatan pengelolaan keuangan dilingkungan Rutan Palu,” tutur Yansen.
“Kolaborasi bersama Kanwil Kemenkumham Sulteng akan kami tingkatkan, pengawasan akan kami lakukan guna memastikan setiap pengelolaan keuangan dan pelaporan pertanggungjawaban telah sesuai dengan aturan yang berlaku agar terciptanya pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel,” ujar Yansen.
- Rutan Palu
