MediaJawa - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Palu Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah terus berupaya meningkatkan pembinaan kemandirian bagi warga binaan salah satunya adalah pangkas rambut (barbershop).
Kepala Rutan Palu, Yansen menuturkan kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu bentuk program pembinaan Rutan Palu dalam mengoptimalkan potensi dan keahlian warga binaan, Sabtu (6/7).
"Kami terus berkomitmen dalam mengembangkan program-program pembinaan kemandirian guna menciptakan warga binaan yang siap menghadapi kehidupan dan lebih produktif saat kembali ke masyarakat," ujar Yansen.
Ditempat berbeda, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar berharap dengan makin berkembangnya kegiatan pembinaan di Lapas/Rutan dijajaran Kanwil Kemenkumham Sulteng dapat memberikan kontribusi nyata dalam mengubah pandangan masyarakat terhadap mantan warga binaan.
“Semoga nantinya masyarakat memandang mereka sebagai individu yang berkomitmen untuk berubah dan memberikan nilai positif bagi masyarakat,” harap Hermansyah.
"Kami percaya bahwa pembinaan kemandirian melalui keahlian ini dapat menciptakan perubahan positif yang lebih baik tetapi juga berpotensi memberikan kontribusi positif bagi masyarakat luas ketika mereka kembali ke tengah-tengah masyarakat," ujar Hermansyah.
- Rutan Palu
