MediaJawa – Dalam rangka memperkuat program pembinaan kerohanian bagi warga binaan, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Palu gelar pembinaan kerohanian bagi warga binaan yang beragama kristen dengan menggandeng Kementerian Agama kota Palu, Selasa (13/2).
Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Herdi, ungkapkan bahwa setiap warga binaan memiliki hak untuk melangsukan kegiatan ibadah seusai dengan kepercayaan masing-masing. “Kami siap memfasilitasi setiap kegiatan pembinaan khususnya bidang kerohanian secara optimal yaitu bekerja sama dengan pihak terkait,”ujar Herdi.
Bertempat di Gereja Oikumene Jemaat Agape Rutan Maesa, terlihat warga binaan penuh sukacita dalam mengikuti kegiatan ibadah minggu yang dipimpin oleh pelayan firman Pdt. Yohanis Wilelipu, S.Th dengan tema “Berjalanlah di Jalan yang Benar” pada bacaan Mazmur 1 : 1-6. Kegiatan ibadah ini turut diawasi oleh anggota pengamanan yang bertugas.
“Kami berharap seluruh warga binaan dapat mengikuti pembinaan dengan baik sehingga melalui bimbingan secara rohani ini dapat memberikan kesadaran kepada mereka untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan serta menjalankan ibadah dengan teratur," harap Herdi.
- Rutan Palu